Purwokerto — Kegiatan pelatihan pembuatan pupuk organik yang melibatkan mahasiswa dan petani di Desa Kebarongan berlangsung sukses pada 24 Maret 2024. Acara ini diselenggarakan oleh Himpunan Mahasiswa Agroteknologi (HIMAGROTEK) UNU Purwokerto. Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan peserta dalam memproduksi pupuk yang ramah lingkungan.
Pelatihan ini dihadiri oleh lebih dari 20 peserta, termasuk petani lokal dan mahasiswa Agroteknologi UNU Purwokerto. Muhammad Prasetyo selaku narasumber, memberikan materi mendalam mengenai bahan-bahan yang digunakan, proses pembuatan, dan manfaat dari pupuk organik. Selain teori, sesi praktik langsung juga dilakukan, di mana peserta dapat menerapkan teknik yang telah dipelajari.
Salah satu fokus utama dari pelatihan ini adalah pentingnya pupuk organik dalam meningkatkan kesuburan tanah dan keberlanjutan pertanian. Peserta diajarkan cara mengolah limbah organik menjadi pupuk yang berkualitas, serta bagaimana cara aplikasinya dalam pertanian sehari-hari. Dengan demikian, diharapkan petani dapat mengurangi ketergantungan pada pupuk kimia yang sering kali merusak lingkungan.

Respon dari peserta sangat positif. Para petani mengungkapkan, pelatihan ini sangat bermanfaat. Karna dengan membuat pupuk sendiri dapat mengurangi biaya produksi. Mahasiswa juga merasa terinspirasi untuk berkontribusi lebih dalam praktik pertanian berkelanjutan dan mengaplikasikan ilmu yang didapat di lapangan.
Kegiatan ini ditutup dengan praktik pembuatan pupuk dan foto bersama seluruh peserta. Panitia berharap agar kolaborasi antara mahasiswa dan petani dapat terus berlanjut, menciptakan sinergi yang positif untuk meningkatkan produktivitas pertanian. Diharapkan, melalui pelatihan ini, kedua belah pihak dapat bersama-sama mendorong praktik pertanian yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan.
Adkhiya Fatina L.